Presiden AS Donald Trump mengumumkan bahwa tarif 19% akan dikenakan pada barang-barang dari Filipina, menyusul perundingan perdagangan yang dipicu oleh kunjungan Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr. baru-baru ini ke Gedung Putih.
Tarif baru ini sedikit lebih rendah dari tarif 20% yang awalnya diumumkan pada 9 Juli. Sebagai bagian dari kesepakatan tersebut, Trump menyatakan bahwa ekspor AS tidak akan dikenakan pajak impor di Filipina.
Gedung Putih juga mengungkapkan detail baru dari perjanjian perdagangan yang telah difinalisasi dengan Indonesia, di mana tarif 19% akan berlaku untuk barang-barang Indonesia.
Selain itu, tarif 40% akan dikenakan pada barang apa pun yang "dikirim ulang" melalui negara ketiga. Para pejabat menambahkan bahwa tidak akan ada tarif yang berlaku untuk "99%" impor AS. Tarif baru untuk Indonesia lebih rendah dari tarif yang diusulkan sebelumnya sebesar 32%. (azf)
Sumber: Trading Economics
Pasukan Rusia menyerang fasilitas pembangkit listrik termal di wilayah Kyiv sebagai bagian dari serangan semalam, kata Kementerian Energi Ukraina pada hari Senin, yang memicu pemadaman listrik lokal d...
Diplomasi energi berisiko tinggi di Beijing minggu ini menandakan kesediaan Tiongkok untuk menentang upaya Presiden AS Donald Trump untuk mengisolasi Rusia dan menegaskan dominasi energi AS. Presiden...
Presiden Volodymyr Zelenskiy akan mendesak tekanan yang lebih kuat terhadap Moskow saat ia bertemu dengan sekutu-sekutunya di Denmark dan Prancis pada hari Rabu setelah pasukan Rusia melancarkan seran...
Presiden Xi Jinping menggunakan perpaduan keramahan dan daya tarik ekonomi minggu ini untuk mengirim pesan yang jelas kepada Donald Trump: Beijing memiliki pengaruh global yang terlalu besar untuk did...
Menteri Keuangan AS Scott Bessent membela keputusan Presiden Donald Trump yang memberhentikan Gubernur Federal Reserve, Lisa Cook, dengan mengatakan bahwa bank sentral tersebut "telah membuat banyak k...
Ketiga indeks utama ditutup pada rekor tertinggi pada hari Selasa (9/9) karena investor mengabaikan kekhawatiran tentang kondisi ekonomi AS. Indeks S&P 500 ditutup naik 0,27% di 6.512,61, sementara Nasdaq Composite naik 0,37% dan mengakhiri...
Harga minyak berjangka naik pada Selasa (9/9), memulihkan sebagian kerugian minggu lalu, didorong meningkatnya risiko geopolitik dari konflik global. Pertempuran yang terus berlangsung antara Rusia dan Ukraina membuat ekspektasi sanksi tambahan AS...
Indeks Dolar Bloomberg naik 0,2% pada perdagangan akhir di New York, seiring kenaikan imbal hasil obligasi AS. Investor kini fokus pada rilis data inflasi konsumen (CPI) pekan ini untuk mencari petunjuk arah kebijakan pemangkasan suku bunga...
Biro Statistik Tenaga Kerja Amerika Serikat (BLS) akan menerbitkan revisi acuan awal tahun 2025 untuk Data Survei Perusahaan pada hari Selasa, 9...
Pasukan Rusia menyerang fasilitas pembangkit listrik termal di wilayah Kyiv sebagai bagian dari serangan semalam, kata Kementerian Energi Ukraina...
Wall Street mengawali pekan ini dengan penguatan pada hari Senin karena investor bersiap menghadapi pekan yang sarat data, termasuk dua laporan...
Saham Eropa ditutup menguat pada hari Senin, sementara saham Prancis juga menguat karena investor tetap tenang menjelang mosi tidak percaya yang...